Perkembangan Teknologi Informasi e - Business

     Widhiarso ( 2005 ) menyatakan Perkembangan teknologi  informasi  untuk mendukung proses bisnis diharapkan dapat memberikan nilai tambah ( value added ) kepada perusahaan asuransi, dan memberikan competitive advantage untuk memenangkan persaiangan dengan perusahan lain. Penggunaan Visual Architecting Process yang di ususlkan oleh Bredemeyer Consulting secara detil dapat menggambarkan permodelan arsitektur dan analisa secara benar dan telah divalidasi.

     Pengembangan aplikasi pelayanan elektronis berbasis E - Service dapat mendukung proses bisnis perusahaan asuransi menurut Agus dan Hasibuan ( 2006 ), karena membuat proses pelayanan lebih terintergrasi sehingga menjadi sebuah sumber data untuk informasi yang dapat di kontrol database  untuk per-user atau cost center  secara otomatis dalam E – Business. 

     Kemajuan E - Business juga sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi itu sendiri karena dalam perkembangan E - Business teknologi informasi memiliki fungsi sebagai penggerak dari model-model bisnis baru, untuk mengintegrasikan fungsi - fungsi tersebut diperlukan interface agar output dari aplikasi dapat dibaca oleh aplikasi ( Indrajit, 2002 ).

Ustadiyanto ( 2002 )  mengungkapkan dalam E - Services Pemesanan dapat dilaksanakan melalui aplikasi anytime, anywhere, pembayaran pembelian produk dengan metode yang beragam misalnya kartu kredit, kartu debit maupun layanan transfer, dan adanya fasilatas asuransi produk serta pengiriman produk yang cepat dan harga kompetitif, dan sebagainya.

Daftar Pustaka

 

Akhmad, & Hasibuan, Z. A. (2006). Pengembangan Aplikasi Pelayanan Elektronis Berbasis Web (e-Services) pada Organisasi , 2 (1), 28-37.

Indrajit, R. E. (2002, Juli 4). Stimik Perbanas. Konsep Dan Aplikasi e-Business .

Ustadiyanto, R. (2002). E-Business Plan, Perencanaan, Pembangunan Dan Strategi Bisnis Di Internet. Indonesia: Andi Publisher.

Widhiarso, W. (2005). STMK MDP. Visual Architecting Process"Untuk Mengembangkan E-Business Asuransi , 1 (1), 16-23.